Berkah artinya dalam Islam, Menyadari hidup ini hanyalah sementara, tak ada satupun yang abadi di dalamnya. Maka tak ada guna berlama-lama kita berada dalam duka.
Duka yang kita tahan hanya akan membuat diri kita buta dengan beragam kebahagiaan serta kenikmatan yang Allah sajikan untuk kita.
Taukah kita, bahwa duka yang kita pegang akan membuat diri kita kufur nikmat, nan jauh dari rasa syukur.
Sebenarnya Allah telah memberikan janji, bahwa setelah kesulitan, akan disegerakan datang kemudahan untuk kita.
Ingatlah! Allah sendiri menjanjikan bahwa tak akan memberikan ujian tersebut diluar kekuatan hambanya. Maka pujilah terus Rabb sang maha pengasih serta Maha Penyayang.
Sebenarnya kesulitan itu adalah sebuah berkah, serta terdapat makna dan hikmah di dalamnya. Namun tak ada seorangpun yang mampu bersabar dan fikir jernih, bahkan saat mengalami ujian serta kesulitannya.
Dalam setiap fase kehidupan kita, terkadang kita diharuskan mempraktikkan kesabaran secara terus-menerus. Kebahagiaan yang kita dapatkan harus dilalui dengan melewati ujian-ujian yang sulit sebelumnya. Inilah esensi dari kehidupan di dunia ini. Kita ini tak bisa mencapai kenikmatan tanpa melewati perjuangan. Apalagi jika kita berbicara tentang kenikmatan akhirat. Kesabaran yang kita tunjukkan ketika menghadapi kesulitan akan mendatangkan pahala yang besar… والله أعلمُ بالـصـواب
Dalam perjalanan kehidupan ini, kita harus tetap tabah, karena dunia ini adalah sebuah arena di mana kita mengasah kesabaran kita, dan tempat perhentian kita yang sejati adalah Surga…
Baca Juga: Panduan Amalan Nisfu Syaban yang Mustajab
Berkah artinya dalam Islam
Dalam konteks agama Islam, kata “berkah” memiliki makna yang sangat penting. Secara umum, berkah merujuk kepada anugerah atau karunia dari Allah SWT yang diberikan kepada kita atau sesuatu yang dapat memberikan manfaat, kebaikan, atau kelimpahan. Istilah ini seringkali kita gunakan dalam berbagai konteks, termasuk dalam ibadah, kehidupan sehari-hari, dan berbagai aspek kehidupan manusia.
Ada beberapa pemahaman dan konsep yang terkait dengan berkah dalam Islam:
1. Karunia dari Allah
Berkah dipandang sebagai karunia atau anugerah dari Allah SWT. Hal ini mencakup segala bentuk kebaikan, kelimpahan, dan kesuksesan yang diberikan oleh-Nya kepada manusia yang ada di bumi ini.
2. Manfaat dan Kesejahteraan
Berkah sering kali dihubungkan dengan keberlimpahan, kelimpahan, dan kebahagiaan dalam kehidupan seseorang muslim. Misal contoh, berkah rezeki mengacu pada rejeki yang cukup dan diberkati oleh Allah SWT sehingga memberikan kecukupan dan kesejahteraan bagi seorang hamba.
3. Keberuntungan dan Keselamatan
Berkah juga sering dihubungkan dengan keberuntungan dan keselamatan. Seseorang yang mendapat berkah dianggap beruntung dan dilindunginya dari berbagai malapetaka.
4. Kekuatan Spiritual
Dalam konteks spiritual, berkah juga dapat mengacu pada kekuatan atau perlindungan spiritual yang diberikan oleh Allah SWT kepada individu maupun kelompok. Hal ini bisa berupa perlindungan dari godaan syaitan atau kekuatan untuk menghadapi cobaan hidup.
5. Doa dan Permohonan
Sebagai seorang Muslim kita sering memohon berkah dalam doa. Kita meminta agar Allah SWT memberkahi segala hal yang kita lakukan, termasuk pekerjaan, rezeki, keluarga, dan kehidupan secara umum.
6. Pengaruh Positif
Berkah juga dapat mencakup pengaruh positif yang diberikan oleh seseorang atau sesuatu. Misal suatu contoh, seorang pemimpin yang dianggap membawa berkah dianggap mampu memberikan dampak positif bagi rakyatnya yang dipimpin olehnya.
Dengan demikian, berkah dalam Islam bukan hanya sekadar keberuntungan atau kesuksesan materi, tetapi juga mencakup aspek spiritual, perlindungan, dan manfaat yang diberikan langsung oleh Allah SWT kepada hamba-Nya. Mencari berkah dan bersyukur atas segala anugerah Allah merupakan bagian penting dalam praktik kehidupan kita sebagai seorang Muslim.
